Bagi anda yang masih awam atau masih bingung ingin memulai dari mana dalam membuat sebuah website, kami infokan bahwa untuk memiliki website, anda harus memiliki nama domain dan juga server atau hosting server.

Hosting server adalah server dimana file-file dan data website kita disimpan agar bisa diakses melalui jaringan internet. Sebagai pemilik website, meskipun anda menyerahkan pengurusan hosting server anda ke jasa pembuatan website atau ke webmaster anda, ada baiknya jika anda memahami beberapa informasi dasar seputar hosting server ini, antara lain :

1. Masa Sewa

Penggunaan hosting server umumnya diberlakukan sistem sewa selama jangka waktu tertentu. Ada yang bulanan serta tahunan. Artinya anda harus memperpanjang masa sewa hosting anda setiap kali masa sewanya berakhir. Lalai atau lupa memperpanjang akan berakibat hosting server terhapus dan anda kehilangan data-data website milik anda. Selain itu, website anda juga akan otomatis tak terdeteksi di mesin pencarian google ketika anda ingin search . Sangat di sayangkan bukan ? Jadi ada baiknya anda me-reminder kapan jadwal anda harus membayar masa sewa hosting server anda .

2. Kapasitas Hosting (Space)

Hosting server biasanya tersedia dalam kapasitas-kapasitas atau space tertentu, misalnya 100 MB, 500 MB, 1 GB, 2GB dan seterusnya. Anda dapat memilih kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan anda. Silahkan konsultasikan dengan webmaster anda berapa kapasitas optimal yang anda butuhkan. Semakin besar isi website anda maka kapasitas hosting yang anda butuhkan juga akan semakin besar. Besarnya isi website selain ditentukan oleh jumlah file sistem website, juga banyaknya jumlah data yang anda masukkan serta jumlah file gambar yang anda upload ke website anda. Untuk website-website dinamis biasanya kebutuhan spacehosting akan terus meningkat seiring bertambahnya konten-konten website anda.

Jika anda menggunakan email POP3/SMPT dan menyimpan data email anda di server, maka jumlah data dalam email anda juga ikut menghabiskan jatah space yang ada.

3. Bandwith

Selain tersedia dalam kapasitas (space) tertentu, hosting server juga memiliki batasan bandwith tertentu. Banyak pemilik website yang masih sulit membedakan antara kapasitas (space) dan bandwith hosting server. Jika kapasitas (space) adalah besaran ruang server yang mampu menyimpan file dan data maka bandwith adalah besaran atau volume data yang dapat ditransfer dalam periode waktu tertentu. Umumnya bandwith server dihitung atau berlaku bulanan.

Misalnya anda menyewa hosting server dengan kapasitas 100 MB dan mendapatkan fasilitas bandwith 4 GB, artinya website anda memiliki jatah transfer data sebesar 4 GB selama 1 bulan. Jika di pertengahan bulan jatah transfer data atau bandwith anda sudah terpakai semua, maka website anda menjadi tidak dapat diakses hingga awal bulan berikutnya, kecuali anda melakukan upgrade hosting.

Lantas apa saja yang dapat menghabiskan jatah bandwith? Tentunya semua aktifitas yang terjadi di server anda mengkonsumsi bandwith. Setiap kali halaman website anda dibuka, setiap kali anda mengupload atau mengedit konten website anda, mengirim dan menerima email, akan mengkonsumsi bandwith anda. Artinya, semakin tinggi aktifitas di website anda, makin banyak pengunjung website anda maka akan semakin cepat menghabiskan jatah bandwith.

Itulah beberapa tips sebagai alternatif untuk langkah awal sebelum anda membuat website . Merasa bermanfaatkah artikel ini ? Anda bisa share ke teman dan kerabat anda bila artikel ini cukup membantu . Bagi anda yang ingin mengembangkan bisnis anda, kami siap memberikan layanan terbaik “Empowering Your Brand” Jasa Pembuatan Website, Jasa Website Maintenance, Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile, atau yang lainnya serahkan pada kami.

Trusted by some of the biggest brands

We’re Waiting To Help You

Get in touch with us today and let’s start transforming your business from the ground up.